Buku ini menyingkap akar, transformasi, dan wajah kontemporer dari praktik eksploitasi manusia yang dikenal sebagai human trafficking. Dengan pendekatan historis, struktural, dan tafsir kritis, penulis menelusuri jejak perbudakan sejak peradaban kuno hingga era digital modern. Dari perbudakan Mesopotamia, perdagangan budak trans-Atlantik, hingga perbudakan kontrak kolonial dan bentuk-bentuk eksploitasi pasca-abolisi, terlihat bahwa praktik ini bukan sekadar kejahatan kriminal, melainkan bagian dari sistem sosial, politik, dan ekonomi yang terlembaga.
Buku ini juga membahas dinamika struktural yang memungkinkan perdagangan manusia tetap bertahan: kemiskinan, migrasi, retorika kebijakan negara, hingga normalisasi eksploitasi melalui hukum dan pasar. Pada bagian akhir, penulis mengurai bagaimana Protokol Palermo dan era digital membuka babak baru dalam praktik maupun penanggulangan perdagangan manusia.
Dengan gaya analitis, buku ini mengajak pembaca untuk melihat human trafficking bukan sekadar penyimpangan, melainkan refleksi dari relasi kuasa global yang masih menempatkan manusia sebagai komoditas. Sebuah karya penting untuk akademisi, aktivis, maupun pembuat kebijakan yang peduli pada isu keadilan sosial dan hak asasi manusia.
Penulis: Andre Edwin Johannes
Editor: -
Layout & Cover: Andre Edwin Johannes
Jumlah halaman: 223
Ukuran : 21cm